Kanaya dari Jakarta Memukau di Semifinal Wakeboard Putri

Kanaya







Detik86 news com, BALIGE - Peski air asal DKI Jakarta, Kanaya Anindita, tampil memukau di babak semifinal Wakeboard Putri yang diikuti 12 peski air tersebut, Selasa (17/9/2024). Dalam proses penjurian, dua peski dengan raihan skor tertinggi dari tiga Heat yang dipertandingkan akan masuk ke babak final.

Dari rilis yang dikeluarkan panitia, adapun peski air yang berlaga di Heat 1 yakni oleh Indah Ayu Safitri (Riau), Adiva Zahira Nayhania (Riau), Anissa Anastasia (Kaltim), dan Amanda Salsabila (Sulsel).

Kemudian Heat 2 diikuti Wiranti Astuti (Riau) Azilla Khaira Tussa (DKI Jakarta), Andrea Belli Rosa (Jabar), dan Nadya Atalia boru Sinaga (Jabar). Sementara Heat 3 diiiuti oleh Rahmadani Citra Mahaueni (DKI Jakarta), Adinda Saltsabitah Sellery (Sulsel), Niechelle Arsy Nasution (Jabar), dan Kanaya Anindita (DKI Jakarta).

Atlet Jakarta, Kanaya Anindita tampil memukau dan mendominasi pertandingan setelah berhasil mengeluarkan tiga kali invert (gerakan berputar di udara) dengan sempurna.

Kanaya Anindita sendiri sebelumnya telah menarget medali emas di nomor wakesurf putri ini. Tidak hanya di nomor individu, targetnya juga meraih emas untuk tim.

Tampil di heat ke 3 dan menjadi peserta terakhir yang tampil, Kanaya menjadi penutup yang sempurna. Gerakan yang dia tampilkan pun jauh melampaui atlet-atlet lainnya.

Usai bertanding, Kanaya membagikan pengalamannya bertanding di Lumban Silintong yang merupakan  venue alternatif penyelenggaraan nomor wakesurf dan wakeboard diadakan di Balige.

"Di sini airnya jauh lebih tenang. Sangat bersyukur bisa menampilkan yang terbaik dari diri saya hari ini. Tadi saya mengeluarkan tiga kali invert dan spin tapi itu belum semua yang saya keluarin, tapi itu pun scorenya sudah melebihi dari yang lain. Jadi saya bersyukur bisa mengeluarkan invert-invert yang sudah saya latih  di sini," ujarnya.

Bertanding di Danau Toba, Kanaya mengaku berbeda jauh jika  dibandingkan dengan latihan sebelumnya di beberapa daerah yang dia jajal.  "Danau Toba itu permukaan airnya lebih licin dan airnya lebih dingin jadi suka gemetar saat main," imbuhnya.

Meski hasil resmi belum dirilis, Kanaya sendiri dipastikan masuk ke babak final. Kanaya mengaku siap mengeluarkan seluruh kemampuannya termasuk invert-invert yang belum sempat dia keluarkan di babak semifinal ini.

Panitia sendiri melaksanakan pertandingan ini di lintasan alternatif yakni di perairan Danau Toba di Lumban Silintong Ujung, tepatnya di sekitaran Cafe Timothy,(Jb)

Posting Komentar

0 Komentar